OtomotifZone.com-Medan. Juara adalah impian setiap pembalap, begitu juga dengan Amad Zusrizal, kehadirannya di JC Supertrack seri 3 2022 Sabtu-Minggu kemaren (30-31/7) sudah merepotkan lawan-lawannya.
2 podium tertinggi langsung disabetnya di Moto 2 JC01-bebek Modifikasi 4L 125 cc Open nasional podium tertinggi JC03-sport & Trail 4L 250 cc open nasional. Rasa percaya diri yang tinggi bagi pembalap Funmo JC Suspension Norifumi JTMX Mbk Triplehouse Today 88 Ajm Sumatera utara ini kembali ditunjukan dikelas wajib open lainnya.
Julukan sang predator memang pantas disandang diriniya, Runner up podium JC1 Moto 1 dan podium 4 dan 5 JC02- Sport & trail 2L 125 cc dan 4L 250 cc sudah cukup merepotkan rival-rivalnya, ramuan mekanik team Funmo Alan Jaya Motor dan berbekal korekan sang maestro asal kota Daeng Makassar Kaboci Brutal Achos Lalang khusus untuk Yamaha WR nya untuk FFA open, grasstracker Funmo ini semakin menunjukan kualitasnya ditambah setingan suspensi JC Suspension Surabaya membuat semakin digdaya.

“Mesinnya garapan Alan Jaya Motor di 2 L dan WR kenceng kali, 2 seri sebelumnya saya bisa mengendalikan motor, ini saya masih adaptasi dan seperti dikendalikan motor, saya tetap focus bagaimana caranya saya bisa menunjukan ke team dengan usaha membuat mesin motor lebih kompetitif, alhamdulillah saya mampu memberikan bukti kepada team, lawan juga semakin bagus, apalagi dengan reputasi dan prestasinya, disitu saya termotivasi untuk membuktikan bisa berkompetisi dengan mereka, dan saya sudah bisa membuktiknya, semoga 2 seri sisa saya bisa tampil lebih baik lagi”, jelas Zusrizal.
Suksesnya pembalap tidak lepas dari peran total sang owner team, Dolly Adrisya Lubis, selaku team bozz Funmo dengan markas Tanjung Morawa Sumatera Utara ini juga menuturkan, “Progress Zusrizal sangat signifikan, rasa percaya diri yang kuat serta ingin membuktikan pembalap tuan rumah jangan hanya jadi penonton, tapi ditonton, itulah yang membuat team sengaja mempercayakan dapur pacunya Alan Jaya Motor dan khusus Yamaha WR kepada Achos Lalang, memang jauh berbeda hasilnya, motivasi pembalap tuan rumah juga menjadi modal kuat Zusrizal saat race”, papar sang boss team.
Prestasi dalam kompetisi tidak jauh dari nilai investasi, dan sudah dibuktikan Funmo diseri 3 kemaren.