Peduli Sesama: Komunitas Motor The Moonnear Jember Bagi-Bagi Sembako

172

OtomotifZone.com – Jember. Komunitas motor trail identik dengan mengeksplore keindahan alam Indonesia. Namun berbeda dengan The Moonnear komunitas motor trail adventure Jember. Mereka punya hobi bagi-bagi sembako.

Erfan Wahyudi, yang didaulat sebagai ketum menyampaikan, pentingnya peduli terhadap sesama untuk terus menjaga silaturahim.

“Kegiatan adventure seperti eksplore tempat-tempat indah sudah sering kami lakukan. Beberapa tahun lalu, kami mulai mengubah pandangan dengan tetap menyalurkan hobi trail adventure namun membawa manfaat buat orang sekitar yang membutuhkan,” terangnya disela-sela pembagian sembako, Sabtu (4/12) dikawasan Rembangan, Jember.

“Semenjak itu kami selalu menggalang dana dengan teman-teman komunitas The Moonnear untuk berbagi sembako, seperti waktu musibah banjir bandang beberapa waktu lalu yang menerjang kawasan Panti, kabupaten Jember,” lanjut pria yang sering dibilang mirip vokalis band Ariel Noah ini.

Akses jalan ke desa yang dituju rusak parah. Apalagi kondisi musim hujan. Tak jarang melewati tepi jurang dengan pemandangan indah

Lebih lanjut Erfan menyampaikan, kegiatan rutin komunitas motor trail The Moonear setiap satu bulan sekali mengadakan baksos dengan menggalang dana dari anggota dan donatur.

“Besarnya sumbangan peranggota sifatnya sukarela, agar semua bisa menyumbang sesuai kemampuan tanpa terbebani. Karena kami mengutamakan kebersamaan. Dari dana yang terkumpul kali ini, kami belikan paket sembako, masing-masing warga menerima 5kg beras, 1kg gula, 1 ltr minyak goreng, dan 10 mie instan yang siap dibagikan kepada 15 KK,” ungkapnya.

“Untuk rute dan desa tujuan masih disekitar kota Jember. Sasarannya orang tua tuna karya (tidak mampu),” imbuh Erfan.

Orang tua tuna karya jadi target penerima paket sembako

“Dari kegiatan ini kami merasakan banyak manfaatnya. Yang pertama Silaturahim antar teman komunitas dan penduduk, yang kedua dapat menikmati keindahan alam. Karena hanya dengan motor-motor trail desa-desa pelosok dapat dijangkau, apalagi medannya juga nggak semua tipe motor bisa melaluinya,” tutupnya.

Butuh kerjasama dan kekompakan untuk dapat melewati jalanan rusak parah menuju desa tujuan

Nah kegiatan positif yang patut dicontoh nih, mengingat masih dalam masa pandemi dan banyak masyarakat yang membutuhkan bantuan.

Penulis: Hendra Sonie | Foto: HS, ist