Street Race Kemayoran Jadi “Mangkuk Besar” Pecandu Kecepatan

36
Gelaran Street Race Kemayoran

Otomotifzone.com – JAKARTA. Street Race Kemayoran agenda dari Polda Metro Jaya, disambut dengan sangat baik oleh para kalangan pecandunya. Baik dari komunitas-komunitas motor, hingga dengan pegelut di dalamnya seperti dragster, tim, hingga workshop alias bengkel.

Agenda balap jalanan legal Polda Metro Jaya tersebut, akan terlaksana selama dua hari (3-4/9/2022). Di mana hari Sabtu (3/9/2022) menjadi ajang pembukanya. Schedule dari hari perdananya Street Race Kemayoran berlangsung di Jl. H. Benyamin Sueb – Kemayoran, Jakarta Pusat, menghadirkan beberapa Pebalap papan atas Nasional, hingga bintang 500 meter tanah air, yang mana namanya sudah melangit dan melekat kepadanya.

Kiri ke Kanan; Adit Bolang, Darryl Jes, dan Eza Yudha

Balap jalanan legal ke-empat agenda Polda Metro Jaya, turut dimeriahkan diantaranya ada nama-nama Eza Yudha yang sampai sekarang masih aktif, menjadi Pebalap Nasional berstatus Pemula berbahaya. Kemudian ada rekan sejawatnya Darryl Jes, hingga mega bintang 500 meter Ryan Me’e, Adit Bolang, Bhogel Eche, sampai Agung Kecil.

Kiri ke Kanan; Bhogel Eche, Agung Kecil, dan Ryan Me’e.

Seluruh rider berbahaya bertalenta, sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada Kapolda yang dapat membuat agenda, sampai melaksanakannya. Dari penelusuran yang ditelisik oleh Penulis secara eksklusif mereka semua menyampaikan hal yang senada.

“Tentunya kita semua sangat berterima kasih, dengan yang diberikan oleh Polda Metro Jaya. Untuk seri 4 dari rangkaian yang udah ada, Kemayoran ini menjadi yang istimewa. Dari segi trek hingga aspalnya sangat manjain. Acara seperti ini akan selalu kita welcome, udah enggak ada tuh yang namanya bersaing, dan enggak terbuka antar Pebalap dengan Tim/Bengkel yang lain,” tutur mereka (Eza, Adit, Darryl, Me’e, Agung, dan Bhogel) yang berhasil Penulis rangkum.

Mudah-mudahan acara Street Race seperti Kemayoran, terus menerus dapat terlaksana dengan lebih baik lagi. Serta menjadi agenda tetap agar, para pecandunya bisa melampiaskan di tempat yang benar.