OtomotifZone.com-Tanjung Enim, Sumsel. Terbukti sudah, seperti yang ditargetkan sejak sebelum keberangkatan team Grasstrack IMI Babel 2019 menuju Kejurnas Grasstrack region 1B Sumatera 2019 Seri 2 Bukit Asam Tanjung Enim, Sumsel, kejar juara adalah harga mati memang menjadi kenyataan.
Putra Wijaya, grasstracker senior asal Babel ini akhirnya benar-benar membuktikan dirinya bukan jago kandang, dan pembalap nomer start 76 ini memang bukan kaleng-kaleng, karena dari 3 kelas wajib yang diikutinya, pembalap dari team Gemara 76 TK Racing Team Babel menjadi juara umum.
Predikat juara umum diraih setelah dirinya mampu menempati podium tertinggi dikelas bebek Modifikasi 4T 125 cc Senior, Runner up Bebek modifikasi 4T 110cc senior dan juara 3 Sport trail 2T 150cc/ 4T 250cc senior dengan total perolehan pundi-pundi 127 point, sementara pembalap Wicak Sambera asal Lampung tidak konsisten podium meski meraih point penuh 2 moto dikelas bebek modif 4T 110cc, sementara teammate Babel Cecep Sunli hanya berjaya dikelas sport trail, sementara 2 kelas wajib lainnya tidak meraih podium.
Sementara dikelas Junior, Richard Chandra mampu podium 3 dikelas bebek modifikasi 4T 125 cc junior dari hasil finish 4 moto 1 dan finish 3 moto 2, sementara dikelas pemula, Rifki berhasil podium 5 dikelas bebek modifikasi 4T 110 cc pemula.
“Juara umum diraih Putra Wijaya dikelas Senior dan podium Richard Chandra di kelas Junior membuat kami semakin semangat, target awal kami sudah dilalui dan bikin kami bangga atas perjuangan para pembalap Bangka Belitung, terima kasih perjuangannya, target kami menjadi kenyataan”, papar Deny Suhendi, Kabid R2 IMI Babel.
“Perjuangan keras akhirnya terjawab sudah, perjuangan keras dan berat tidak menghianati hasil, ini yang bisa kami buktikan untuk Masyarakat otomotif Babel, juara umum senior dan juara kelas lainnya kami bawa pulang”, papar Wahyu Dwi Cahyono, ketua IMI Babel.
Janjinya paten, bukan janji politikus.
Penulis : Edi Batrawan | photo : Deny Suhendy
