OtomotifZone.com – Surabaya. Astra Honda Authorized Service Station (AHASS) merupakan layanan bengkel resmi Honda yang disediakan oleh PT Astra Honda Motor (AHM) untuk semua dealer Honda di Indonesia.
PT Mitra Phinastika Mulia (MPM Motor) selaku diler utama motor Honda wilayah Jatim dan NTT bekerjasama dengan AHASS Jawa Timur mengadakan Program Undian “Servis Motor Berhadiah Motor” periode Maret-November 2013, di Supermall Pakuwon Trade Center Surabaya, beberapa waktu lalu.
Setelah tahun lalu MPM Motor mengajak pemenang undian service berhadiah nonton bareng MotoGP di Sepang, Malaysia. Kali ini, MPM Motor menyediakan hadiah Total 12 unit motor Honda Revo dan 500 unit televisi LED.
Hadiah ini untuk seluruh pemilik motor Honda yang melakukan perawatan atau servis di AHASS dengan biaya minimal Rp 30.000 akan mendapatkan 1 kupon undian dan kelipatannya. Dari data yang masuk selama periode ini jumlah kupon mencapai 885.580 lembar.
“Dalam beberapa tahun terakhir ini jumlah customer yang melakukan servis di AHASS mengalami peningkatan. Ini membuktikan bahwa kesadaran masyarakat akan pentingnya melakukan servis berkala cukup tinggi. Disisi lain kami juga terus melakukan peningkatan kualitas layanan maupun SDM di AHASS,” papar Ir. Purwanto, General Manager Technical Service Division PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM Motor).
“Selain itu, peningkatan jumlah customer juga didongkrak oleh program servis berhadiah, sehingga orang terpacu untuk melakukan servis di AHASS” tambah Purwanto.
Jumlah pengunjung atau pemilik motor Honda yang melakukan servis atau penggantian komponen ke AHASS pada 2013 ini, rata-rata meningkat 21%. Dengan peningkatan tersebut setiap mekanik di AHASS dapat mengerjakan 7 unit motor per hari.
“Tahun ini, jumlah pengunjung AHASS rata-rata mencapai 565.000 unit motor per bulan di wilayah Jatim,” jelasnya.
Meski demikian, hingga tahun 2014 mendatang pihaknya belum berencana menambah jumlah bengkel AHASS di wilayah Jatim dan NTT, yang saat ini berjumlah 631 outlet.
“Kapasitas mekanik saat ini hanya 78% dari kapasitas sarana yang ada. Berarti masih kekurangan sekitar 22% tenaga mekanik di bengkel-bengkel AHASS yang ada. Oleh karena itu saat ini kami fokus pada peningkatan layanan dan kualitas SDM,” tutupnya.
Penulis: Hendra Sonie | Foto: HS