Destya Apa Adanya, pembalap road race wanita, kemarin Sabtu (28/01) di sirkuit Brigif Kujang II, Cimahi, berhasil menjadi juara ketiga dalam kompetisi balap motor Fun Corner Race Trijaya Sumber Production 2017 kelas MATIC 115cc KHUSUS WANITA, dengan penuh perjuangan.
Mendapatkan posisi grid empat belas tanpa melalui Qualifying Time Trial (QTT) alias melalui gambling dari panitia, Menggunakan motor Honda BeAT tim barunya, Lalay Speed Selabintana Denzendol Krw, Dia berhasil memaksimalkan pacuannya merangkak naik keposisi tiga.
“Sebenarnya saya merasa sedih mendapatkan grid dibelakang, akan tetapi melihat perjuangan tim dan kepercayaan mereka kepada saya, membuat hati saya tergerak untuk tak mengeluh dan berusaha fight maksimal,” kata Destya.
Bahkan di lap terakhir, Dia hampir menempel pembalap didepannya Leoni Irgi dan Silvia Ubey. Sangat disayangkan, ketika sudah mulai mendekat, Dia sudah tidak memiliki sisa lap lagi dan harus puas dengan posisi tersebut.
Dengan disaksikan ratusan penonton, Destya menjadi pusat perhatian karena terus merangkak kedepan. Dia juga mampu meng-overtake dua pembalap yang sudah terkenal dijagat road race wanita, yaitu Kintan Marry dan Raya Kitty. Dengan penampilannya yang ciamik, Dia pantas menyandang gelar the Most Overtake pada balapan Fun Corner Trijaya Sumber Production 2017.
“Dilap terakhir saya side by side dengan Kintan Marry, posisi motor sama kencang, ditikungan R2 saya mencoba melakukan late brake dan Alhamdulillah itu bekerja dengan baik,” kata Destya lagi.
Balapan seri selanjutnya Dia mengaku optimis, ’Motor racikan Lalay Speed Selabintana Denzendol Krw sangat bisa bersaing’ hal itu yang membuatnya optimis bisa mendapatkan posisi puncak.
Owner sekaligus manager crew tim Lalay Speed, Bunda Anis juga mengatakan posisi yang didapatkan pembalapnya ‘itu sudah hebat’.
“Mudah-mudahan kedepannya Destya dan tim bisa lebih maju dan mengejar poin akhir tahun di seri Karawang,” tambahnya.
Walaupun mereka belum lama bekerjasama, tapi sudah terlihat kekompakan mereka didalam tim, dalam dua balapan yang sudah dilewati berhasil dengan mendapatkan juara.
“Destya itu pembalap yang bagus, akan tetapi fisiknya sudah mulai menurun. Oleh karena itu kita latih lagi agar bisa tampil lebih baik di seri depan,” kata Bunda Anis lagi.
Nama tim Lalay Speed Selabintana Denzendol Krw, dalam waktu dekat ini mencuat karena tim mereka berhasil bersaing dipuncak klasemen kelas matic wanita yang paling bergengsi.
Destya Apa Adanya pernah bergabung di empat tim selama karirnya, yang pertama Dia lahir disebuah Komunitas Penggemar Teknologi Otomotif UPI, Grab Sped Dago, Mandira, dan tahun 2017 bersama Lalay Speed.
Penulis : Jody Rusli | Photos: Jody Rusli
 di sirkuit Brigif Kujang II, Cimahi, berhasil menjadi juara ketiga){kind=link}