Virus Water Painting: Bisa dikerjakan sendiri

5189

OtomotifZone.com – Bandung. Sudah bosan sepertinya mewarnai kendaraan bermotor anda dengan cat semprot kaleng ataupun menggunakan cat semprot profesional menggunakan campuran khusus. Namun seiring dengan perkembangan zaman dan penemuan manusia yang semakin canggih dan fenomenal tersebut memunculkan banyak karya-karya kreatif.

Water Transfer Painting atau bahasa kerennya Hydrographics dan bahasa lainnya water immersion printing, hydrograghic printing, hydro dipping, hydro imaging. Asal muasalnya masih belum jelas akan tetapi sudah ada yang mematenkannya di United States (US) yaitu Motoyasu Nakanishi dari Kabushiki Kaisha Cubic Engineering pada 26 Juli 1982. proses dari Water Transfer Painting ini bisa dibilang gampang-gampang susah bro, karena bukan hanya prosesnya yang butuh keahlian dan kesabaran peralatan tempurnya pun terbilang cukup banyak.

Apasih Kelebihan dari Water Transfer Printing? Kelebihan dari Water Transfer Painting ini sangat joss, karena dapat mengisi sudut yang sulit untuk dicapai oleh Marking apabila kita ingin membuat grafis atau bentuk gambar yang rumit. selain itu menggunakan water painting tersebut dikhususkan untuk dekorasi 3 Dimensi dan dapat kita terapkan pada benda kerja yang relatif cukup sulit seperti serat kayu, Carbon Fiber, Kamuflase, desain geometris DLL.

OLYMPUS DIGITAL CAMERA
Hydrographics Blok Kopling Kawasaki Ninja 150 r

David Sutanto
David Sutanto mengisi waktu dengan brekreasi tanpa batas.
Sebagai bukti kepada Otozoner ada mahasiswa yang notabene dia bermula dari Racing Roda 4 khususnya Gokart. David Sutanto menyulap bagian Blok Kopling dan bagian Magnet Kawasaki Ninja 150 R yang akan ia gunakan menjadi lebih berwanrna dan sedap dipandang.

 

OtomotifZone akan memberikan tips bagaimana kalian membuat Water Transfer Painting atau Hydrographics.

Alat dan Bahan 

  1. Pattern/Gambar Motif
    Pattern ini bisa dibilang bahan mentahnya yang sudah kita desain dan di print ke kertas Khusus untuk Water Transfer Painting
  2. Wadah Bak Air
    Wadah bak air ini digunakan untuk proses Pencelupan objek. Ukuran bak air tersebut harus lebih besar dari objek utama.
  3. Cairan Aktivator
    Seperti namanya itu sendiri aktivator tentunya untuk mengaktifkan. Apa yang diaktifkan ? Yaitu Pattern. Pattern diaktifkan agar dapat bereaksi seperti melebur saat Aktivator disemprotkan.
  4. Alat Penyemprot
    Banyak alat penyemprot yang bisa gunakan seperti Spray Gun atau Semprotan Nyamuk dan Semprotan burung. Gunanya alat penyemprot ini adalah untuk menyemprotkan Cairan Aktivator kepada Pattern
  5. Sarung Tangan
    Kegunaannya agar Pattern tidak melekat ke tangan.
  6. Air
    Untuk membilas Pattern yang sudah melekat kepada objek.
  7. Cat Clear / Pernis
    Melindungi dan melapisi Pattern agar lebih mengkilat.

Nah ini pasti bagian yang ditunggu-tunggu Proses pengerjaannya.

  1. Bersihkan seluruh bagian yang akan diberi gambar pada objek. Catatan penting dan harus selalu dilakukan adalah memastikan semua bagian tersebut kering dan bebas dari kotoran.
  2. Pastikan permukaan yang akan diberi gambar halus dan tidak memiliki permukaan yang kasar. Gunakan Amplas Halus dimulai dari ukuran 1500-2000
  3. Warna dasar dari objek menentukan hasil dari keluarnya warna-warna yang melekat pada objek. Kenapa ? hanya karena menyangkut perpaduan warna saja hasil tersebut dapat terlihat dengan bagus. Gunakan Warna dasar Putih jika Gambar yang akan ditempelkan banyak berwarna hitam atau kegelapan yang lainnya. Begitupun sebaliknya untuk gambar dengan penggunaan warna cerah sebaiknya menggunakan warna dasar hitam.
  4. Siapkan Wadah atau Bak yang lebih besar dan lebih dalam dari Objek yang akan di beri gambar.
  5. Isi Air ke dalam Wadah atau Bak dengan Suhu 25 – 32 derajat celsius atau Suhu Khamar.
  6. Letakkan Gambar Pattern Pada permukaan Air
  7. Lalu semprotkan cairan Activator pada Gambar Pattern dengan merata
  8. Setelah Gambar terlihat menyatu dengan Air atu Terlihat Mengembang, celupkan Objek anda kedalam Gambar yang berada pada Wadah atau Bak tersebut dengan kemiringan 35 – 45 Derajat.
  9. Angkat Objek anda dan bersihkan dengan air hingga Objek anda terasa benar benar bersih atau terasa Kesat.
  10. Keringkan dan Objek siap diberi Cat Pelapis atau Clear.

Selamat Mencoba Untuk Otozoner yang akan bereksperimen.

OtomotifZone Sajikan dalam bentuk video dari Youtube.

jangan lupa untuk Langganan / Klik tombol Subscribe agar dapat video-video menarik dari otomotifzone channel.

https://www.youtube.com/subscription_center?add_user=otomotifzone

Penulis : Ajie Nur Syamsi | Foto : David | Video : Youtube.com