Grasstrack Gunung Kidul 2016, Menggali Aset Terpendam

1102

OtomotifZone.com-Gunung Kidul. Grasstrack minggu kemarin Sirkuit Triyolo, Wiladeg, Karangmojo, Gunung Kidul 24 Juli 2016 perlu di simak kelanjutannya. Walau masih tahap belajar menggelar event resmi acungan jempol sudah tak menggelar Latber atau event illegal. Wiladeg dahulu salah satunya yang sering membuat event Latber.

“Belajar mas, segi kemasan juga beda kalau event resmi. Dihitung-hitung sama saja kalau soal financial tetapi kalau event resmi berarti ada peningkatan untuk kami.” buka  Hery Saputra, ketua EO Wiladeg Sport Organizer. Cara belajar ke EO lain seperti yang pernah di lakukan Karangmojo Organizer bersama Edy Markowok dan teman-teman ke Indiel Series saat kejurnas kemarin.

Hery Saputra, ketua EO Wiladeg Sport Organizer.
Hery Saputra, ketua EO Wiladeg Sport Organizer.

Balik ke sirkuit. Tanah kas desa ini sudah 2 tahun di pakai kegiatan grasstrack. Sayang, tanah Cuma bisa di pakai beberapa bagian . “Bisa sampai 225 stater itu sudah bagus, tinggal pembenahan sektor layout sirkuit saja saran kami. Sudah meninggalkan Latber saja sudah bagus,” tutur Arief Budhi yang langganan juri Kejurnas Motocross ikut hadir membantu teman-teman IMI DIY. Dia tidak menyarankan harus 1km kalau Cuma event daerah. Yang penting aman dan mendekati sirkuit layak pakai setara event besar.

IMI Jogja terus bantu event kecil Jogja.
IMI Jogja terus bantu event kecil Jogja.

“Kalau Gunung Kidul itu lahan banyak sekali dan tidak mengganggu lokasinya. Kami malah dengar info kalau tanah milik Dinas seluas 4 Hektar timur rumah sakit Wonosari boleh untuk kegiatan,” kata Teguh  Suparman, salah satu penggiat Grasstrack Gunung Kidul asal Ponjong. Tuh, bikin yang lebih bagus lagi ramaikan Gunung Kidul !

Penulis : Hafid | Foto : Hafid